Manfaat Susu Soya bagi Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui

Susu soya atau juga dikenal di masyarakat Indonesia dengan sebutan susu kedelai sering kali menjadi pilihan untuk dikonsumsi bagi mereka yang memiliki alergi pada susu sapi. Namun sejatinya susu soya dapat dikonsumsi oleh siapa saja karena banyaknya manfaat yang bisa didapatkan khususnya bagi kesehatan.

Maka tak heran jika susu soya ini banyak diperbincangkan, khususnya di kalangan vegetarian. Walau faktanya tidak hanya vegetarian saja yang mengkonsumsi susu soya karena susu soya bisa dikonsumsi oleh siapa saja.

Perlu Anda ketahui, bahwa susu soya dibuat dari bahan kacang kedelai yang digiling dan direbus. Susu soya berasal dari tanaman dan secara alami bebas kolesterol, rendah lemak jenuh, dan tidak mengandung laktosa. Tidak kalah dengan jenis susu lainnya, susu soya juga banyak mengandung nutrisi. Selain mengandung beberapa vitamin dan mineral penting, susu soya diyakini bisa menjadi alternatif sumber protein, serat, fosfor, potasium, dan magnesium bagi kebutuhan ubuh manusia. Meskipun kandungan kalsium pada jenis minuman ini belum diketahui secara pasti, susu soya nyatanya banyak memiliki manfaat bagi tubuh manusia.

Apa Saja Manfaat Susu Soya?

Susu soya menyimpan banyak sekali manfaat bagi kesehatan mansia. Salah satunya adalah dapat menurunkan risiko osteoporosis pada wanita. Hal ini dibuktikan pada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi susu soya setiap hari, memiliki risiko osteoporosis 56% lebih rendah dibandingkan dengan wanita yang tidak mengkonsumsinya. Selain itu, susu soya dapat meringankan gejala menopause, seperti sensasi rasa panas dan berkeringat di malam hari. Susu kedelai juga diyakini dapat membantu fungsi kognitif wanita yang berusia di bawah 65 tahun.

Secara umum, manfaat susu soya lainnya tidak terlepas dari kandungan yang terdapat pada susu kedelai itu sendiri. Beberapa kandungan susu soya yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, antara lain:

• Susu soya mengandung seng (zinc) yang sangat penting untuk sistem kekebalan tubuh manusia.
• Susu soya mengandung protein yang jumlahnya hampir sama banyaknya dengan susu sapi, namun dengan kandungan kalori yang lebih rendah.
• Banyak susu soya yang dijual telah ditambahkan dengan vitamin D, dimana telah diketahui bahwa vitamin D penting untuk kesehatan tulang.
• Susu soya juga mengandung vitamin B12 yang berfungsi membantu memproduksi sel darah merah sehingga mencegah anemia. Sumber vitamin B12 antara lain adalah telur dan produk susu. Namun, bagi kaum vegetarian atau mereka yang alergi terhadap susu sapi, konsumsi susu soya dapat membantu melengkapi kebutuhan vitamin B12.
• Kedelai tinggi akan kandungan asam lemak, seperti omega-3, yang dapat membantu mengurangi kadar lemak darah (kolesterol total dan trigliserida), sehingga mengurangi risiko penyakit jantung koroner dan serangan jantung.
• Dengan meminum susu soya dalam jumlah yang cukup dan tidak berlebihan dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Konsumsi sebanyak 10 mg kedelai per hari dapat menurunkan risiko kambuhnya kanker payudara hingga 25%. Hal ini karena kedelai mengandung antioksidan berupa zat genistein yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker bila dikonsumsi dalam jumlah yang seimbang.

Konsumsi kedelai dalam bentuk apa pun (termasuk dalam bentuk susu kedelai), sebaiknya diimbangi dengan sejumlah buah dan sayuran, biji-bijian utuh, dan produk protein lainnya. Hal ini karena tubuh membutuhkan beragam jenis nutrisi makanan dalam jumlah tertentu, jadi alangkah baiknya jika tidak hanya terpaku pada manfaat susu soya untuk tubuh. Untuk itu mengkonsumsi berbagai jenis makanan dan minuman lain sangat dianjurkan agar kebutuhan nutrisi Anda dapat terpenuhi dengan baik.